Hari ini aku drive ke Madakaripura Waterfall di kawasan Probolinggo bersama 6 teman kantor. Madakaripura berada dekat desa Sapeh kecamatan Lumbang. Dari Surabaya kita lewat jalan tol keluar di Gempol trus ambil belokan ke kiri menuju Bangil - Pasuruan -Probolinggo. Setelah masuk Probolinggo kita tinggal mengikuti jalan besar itu sampai kita lihat papan di kanan jalan yang menunjukkan ke arah Bromo. Sebagai patokan papan itu terletak beberapa meter setelah Rumah Makan Nguling yang terkenal dengan rawonnya.
Setelah beberapa saat tibalah kita di kawasan wisata itu.Kita bayar tiket masuk(maap lupa berapa) yang tdk terlalu mahal,lalu kita melanjutkan dengan jalan kaki dan juga diharuskan menyewa jasa pemandu lokal sana,kurang lebih Rp 30.000/person tergantung kita dan baik tidaknya pemandu tersebut.Dengan jumlah 7 orang kami diikuti oleh 2 pemandu untuk membantu kita.Alasannya karena walaupun hampir 3/4 perjalanan menuju air terjun utama sudah di bangun jalan dan tangga,tapi 1/4 perjalanan sisanya kita harus rela berbasah - basah jalan di sungai yang berbatuan namun jernih dan sejuk serta yang paling asyik ......kita jalan melewati beberapa air terjun kecil sebelum menuju yang utama. Sebelum jalan di bawah air terjun kecil itu ada disediakan pos yang menyewakan payung (Rp 1.500,-/payung)dan tempat menitipkan barang.
Air terjun ini dikenal sebagai tempat meditasi Patih terkenal kerajaan Majapahit, Gajah Mada dan tempatnya menghabiskan sisa hidupnya. Lokasi wisata ini terletak pada ketinggian 620 M diatas permukaan laut dan air yang jatuh dari ketinggian 200 meter itu menciptakan perasaan yang luar biasa saat melihatnya. Kami cukup kesulitan mengabadikannya karena kerasnya tiupan air ke camera(menurut pengalaman lebih baik membawa juga tissue camera ;p ) Saat yang paling tepat untuk mengunjungi air terjun ini adalah sekitar pukul 10.00 - 14.00 dimana kadangkala bisa kita lihat pelangi dari perpaduan matahari dan air disana. Jika kita mandi dengan air dari air terjun ini juga dipercaya dapat menghilangkan penyakit rematik dan juga membuat awet muda.
Biasanya Madakaripura menjadi 1 paket tujuan wisata dengan BromoSetelah belok kanan sudah lurus saja ikut jalan lagi sampai di lokasi wisata Madakaripura. Dikanan kiri jalan bisa kita lihat banyak penjual dan peternak madu yang menjual madu asli disana.Lalu ada juga persimpangan yang jalan ke kiri menuju Bromo kita ambil jalan satunya terus aja.Madakaripura ini hanya terletak 6 km dari Bromo.
Setelah beberapa saat tibalah kita di kawasan wisata itu.Kita bayar tiket masuk(maap lupa berapa) yang tdk terlalu mahal,lalu kita melanjutkan dengan jalan kaki dan juga diharuskan menyewa jasa pemandu lokal sana,kurang lebih Rp 30.000/person tergantung kita dan baik tidaknya pemandu tersebut.Dengan jumlah 7 orang kami diikuti oleh 2 pemandu untuk membantu kita.Alasannya karena walaupun hampir 3/4 perjalanan menuju air terjun utama sudah di bangun jalan dan tangga,tapi 1/4 perjalanan sisanya kita harus rela berbasah - basah jalan di sungai yang berbatuan namun jernih dan sejuk serta yang paling asyik ......kita jalan melewati beberapa air terjun kecil sebelum menuju yang utama. Sebelum jalan di bawah air terjun kecil itu ada disediakan pos yang menyewakan payung (Rp 1.500,-/payung)dan tempat menitipkan barang.
Note: Lebih baik tinggalkan semua brg tidak berguna di kendaraan,mungkin hanya camera dengan pelindungnya yg dibawa.Pakailah alas kaki yang nyaman untuk jalan bebatuan yg sdkt licin
Air terjun ini dikenal sebagai tempat meditasi Patih terkenal kerajaan Majapahit, Gajah Mada dan tempatnya menghabiskan sisa hidupnya. Lokasi wisata ini terletak pada ketinggian 620 M diatas permukaan laut dan air yang jatuh dari ketinggian 200 meter itu menciptakan perasaan yang luar biasa saat melihatnya. Kami cukup kesulitan mengabadikannya karena kerasnya tiupan air ke camera(menurut pengalaman lebih baik membawa juga tissue camera ;p ) Saat yang paling tepat untuk mengunjungi air terjun ini adalah sekitar pukul 10.00 - 14.00 dimana kadangkala bisa kita lihat pelangi dari perpaduan matahari dan air disana. Jika kita mandi dengan air dari air terjun ini juga dipercaya dapat menghilangkan penyakit rematik dan juga membuat awet muda.
Air Terjun Utama | Air Terjun Kecil |
Perlu di perhatikan pada waktu musim penghujan sangatlah disarankan untuk tidak memasuki kawasan ini dikarenakan tata letaknya yang cukup membahayakan jika terjadi banjir.
No comments:
Post a Comment