Saturday, May 15, 2010

Mangrove forest- Wonorejo,Surabaya

Tak banyak yang tahu kalau Surabaya punya tempat tujuan wisata alam yg terbilang cukup baru. Awalnya kawasan ini sudah rusak dan tak terjamah. Lalu menurut cerita masyarakat setempat ada seseorang yg mulai menggalakkan penanaman dan pemeliharaan kembali bibit mangrove di kawasan ini. Kemudian dia mengajak dan mempekerjakan masyarakat setempat untuk memelihara dan mengembangkannya. Perjuangannya tak sia2, beberapa perusahaan kemudian ikut memberikan sumbangan pembibitan. Selanjutnya Pemkot Surabaya juga akhirnya melirik potensi kawasan ini dan menetapkannya sebagai ekowisata.

How to get there :
Dari MERR II C - lewati pintu masuk STIKOM- terus lurus saja mengikuti jalan sampai ada papan petunjuk   wisata mangrove dan belok ke kanan. Sayangnya jalanan setelah belok ini jauh dari kata rata. Jalanan tanah ini akan susah di lalui ketika musim hujan karena akan menjadi becek.

Setelah sampai di tempat parkir, kita kemudian menunggu perahu boat yang akan membawa kita ke pos pantau di tengah2 lautan. Tiket perahunya seharga rp 25.000,-

Setelah berangkat, kita akan melewati hijaunya mangrove di kiri kanan kita selama kurang lebih 15 menit.

Kemudian perahu akan meninggalkan kita di area pos pantau.Selanjutnya kita akan berjalan kaki sekitar 5 menit melewati jembatan bambu. Sesaat kita akan melupakan bahwa kita hanya terpisah kurang dari 30 menit dari kota metropolitan ketika kita menikmati kicauan burung2, hijaunya mangrove dan birunya langit.

Di pos pantau ini ada penjual gorengan dan minuman juga jika kita ingin melepas dahaga. Jika sudah puas melepas penat kita bisa menunggu perahu selanjutnya yang akan datang mengantar wisatawan lain. Perahu terakhir yg menjemput kita adalah sekitar pukul 15:00 wib.
Tanyakan perahu terakhir yg akan datang, jangan sampai tertinggal